Dalam dunia otomotif modern, terutama untuk motor yang telah mengadopsi sistem injeksi (PGM-FI), sensor oksigen atau sensor O2 adalah komponen kecil yang punya peran besar. Sayangnya, karena tidak terlihat langsung, fungsinya sering kali diabaikan oleh pemilik motor. Padahal, jika komponen ini tidak berfungsi, dampaknya bisa sangat fatal bagi kesehatan mesin dan kantong anda.
Baca juga artikel Fungsi Sensor O2 pada Sepeda Motor Honda
Sebelum membahas akibatnya, mari kita pahami dulu perannya. Sensor O2 adalah “pemberi laporan” bagi ECU (Engine Control Unit) atau otak mesin. Posisinya biasanya terletak di knalpot (exhaust manifold). Tugasnya adalah mendeteksi kadar oksigen yang tersisa dalam gas buang. Data ini kemudian dikirim ke ECU untuk menyesuaikan komposisi bahan bakar dan udara yang disemprotkan ke mesin. Tujuannya agar pembakaran menjadi lebih efisien, sempurna, dan ramah lingkungan. Singkatnya, sensor O2 memastikan motor anda tidak “kelaparan” atau “kelelahan” bensin.
Akibat Fatal Jika Sensor Oksigen Tidak Berfungsi
Ketika sensor O2 rusak atau tertutup kerak, ia akan memberikan sinyal yang salah atau bahkan tidak memberikan sinyal sama sekali kepada ECU. Kondisi ini memicu berbagai masalah serius, di antaranya:
- Konsumsi BBM Jadi Lebih Boros
ECU tidak menerima data yang akurat, sehingga akan menjalankan mode “default” atau darurat. Umumnya, mode ini membuat ECU mencampur bahan bakar lebih kaya (rich) untuk mencegah mesin mogok. Akibatnya, bahan bakar terbuang percuma dan konsumsi BBM menjadi jauh lebih boros. - Performa Mesin Menurun Drastis
Campuran bahan bakar-udara yang tidak tepat membuat pembakaran tidak optimal. Motor akan terasa lemas, tersendat-sendat saat digas (terutama di rpm rendah), dan respons throttle menjadi lambat. Anda juga akan merasakan akselerasi yang tidak mantap. - Mesin Berpotensi “Ngelitik” (Knocking)
Campuran bahan bakar yang tidak tepat dan sisa pembakaran yang tidak bersih dapat meningkatkan risiko knocking. Knocking adalah ledakan tidak terkendali di dalam silinder yang dapat merusak piston, ring, dan dinding silinder dalam jangka panjang. Suaranya seperti mesin berisik “tek-tek-tek” saat digas. - Emisi Gas Buang Tinggi dan Berpolusi
Salah satu tugas sensor O2 adalah mengurangi emisi berbahaya. Jika rusak, kadar hidrokarbon (HC) dan karbon monoksida (CO) dalam gas buang akan melonjak. Selain mencemari lingkungan, ini juga menjadi penyebab motor gagal uji emisi.
Tips dan Saran Perawatan
Agar sensor O2 tetap awet dan berfungsi dengan baik, lakukan hal berikut:
- Gunakan Bahan Bakar Berkualitas: Gunakan bahan bakar beroktan tinggi sesuai rekomendasi untuk minimalkan kerak.
- Rutin Servis dan Ganti Oli Mesin: Oli yang kotor dapat menghasilkan kerak karbon yang mencemari sensor.
- Hindari Modifikasi Sembarangan: Modifikasi seperti mengganti knalpot racing tanpa menyesuaikan mapping ECU dapat mempengaruhi kinerja sensor O2.
- Segera Periksa ke Bengkel Resmi: Jika lampu check engine menyala atau motor menunjukkan gejala di atas, segera bawa ke Bengkel Resmi Ahass. Teknisi akan melakukan scanning untuk memastikan kerusakan.
Sensor oksigen (O2) mungkin kecil, tetapi fungsinya sangat krusial bagi efisiensi, performa, dan umur panjang mesin motor Honda injeksi anda. Mengabaikan kesehatan sensor ini sama saja dengan menabung masalah besar di kemudian hari, mulai dari boros BBM hingga kerusakan komponen bernilai tinggi seperti katalis konverter.
Jangan tunggu sampai motor anda menunjukkan gejala parah! Lakukan pemeriksaan rutin terhadap sistem kelistrikan dan pembakaran motor anda. Jika anda merasakan performa motor mulai tidak seperti biasanya, segera kunjungi Bengkel Ahass terdekat untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat. Rawat sensor O2-nya, agar perjalanan anda tetap irit, bertenaga, dan bebas masalah.
Baca selengkapnya di Peran Sensor Oksigen di Mesin PGM-FI Honda
Cara Pemesanan Barang: Klik barang yang anda inginkan. Di halaman berikutnya, klik tombol "Beli Sekarang" dan ikuti petunjuk selanjutnya.-
Sensor Oxygen Honda PCX 160 K1Z Soket 4
Rp 385,000Kode Part: 36531K1ZJ11
-
Sensor Oxygen Honda All New CBR 250RR
Rp 313,500Kode Part: 36532K64N01
-
Sensor Oxygen Honda BeAT K1A
Rp 175,000Kode Part: 36532K1AN01
-
Sensor Oxygen Honda BeAT FI K25
Rp 313,500Kode Part: 36532K25901
-
Sensor Oxygen Honda Vario 160 K2S Soket 2
Rp 216,000stok habis
Kode Part: 36532K2SN01
-
Sensor Oxygen Honda Vario 110 eSP
Rp 262,000Kode Part: 36532K46N01
-
Sensor Oxygen NGK Honda BeAT POP eSP K61
Rp 257,000Kode Part: 36532K50T01
-
Sensor Oxygen Honda BeAT eSP K81
Rp 206,000stok habis
Kode Part: 36532K81N01
-
Sensor Oxygen Honda Vario 150 eSP
Rp 262,000Kode Part: 36532K35V01
-
Sensor Oxygen Honda New CBR 150R K45N
Rp 209,000Kode Part: 36532K45NA1
-
Sensor Oxygen Denso Honda CBR150R K45G
Rp 252,500Kode Part: 36532K15921
-
Sensor Oxygen Honda Spacy FI
Rp 324,000stok habis
Kode Part: 36532KZL931
-
Sensor Oxygen Honda CB150R StreetFire K15P
Rp 200,000stok habis
Kode Part: 36532K15711
-
Sensor Oxygen Honda CB150 Verza
Rp 200,000stok habis
Kode Part: 36532K18961
-
Sensor Oxygen Honda Honda CRF 150L
Rp 221,000stok habis
Kode Part: 36532K84901
-
Sensor Oxygen Honda Genio
Rp 175,000stok habis
Kode Part: 36532K0JN01
-
Cord Comp Oxygen Sensor – PCX 150 K97, PCX Hybrid, SH150i, Vario 125 FI
Rp 281,000stok habis
Kode Part: 36533KZR601
-
Sensor Oxygen Honda Verza 150
Rp 257,000stok habis
Kode Part: 36532K18941
-
Sensor Oxygen Honda CBR 250RR K64N
Rp 385,000stok habis
Kode Part: 36532K64NP1
-
Sensor Oxygen Honda Vario 125 eSP K2V
Rp 204,000stok habis
Kode Part: 36532K3AV01
-
Sensor Oxygen Honda CB150R StreetFire K15G
Rp 264,000stok habis
Kode Part: 36532K15601
-
Sensor Oxygen Honda Blade 125 FI K47
Rp 275,000stok habis
Kode Part: 36532K47N01
-
Sensor Oxygen Honda Mega Pro FI
Rp 338,500Kode Part: 36532KYE941
-
Sensor Oxygen Honda Supra X 125 Helm-In FI
Rp 323,500stok habis
Kode Part: 36532KWW641
-
Sensor Oxygen Honda Verza 150
Rp 328,500stok habis
Kode Part: 36532K18901
-
Sensor Oxygen Honda Vario 125 eSP K60
Rp 260,000stok habis
Kode Part: 36532K60B01
-
Sensor Oxygen Honda Vario 125 eSP K60R
Rp 198,000stok habis
Kode Part: 36532K60B61
-
Sensor Oxygen Honda Vario Techno 125 FI CBS ISS
Rp 310,000stok habis
Kode Part: 36532KZR601
-
Sensor Oxygen Honda Supra X 125 FI New
Rp 268,500stok habis
Kode Part: 36532K41N01
-
Sensor Oxygen Honda Revo 110 FI
Rp 263,000stok habis
Kode Part: 36532K03N31
-
Sensor Oxygen Honda CBR 250RR K64J
Rp 385,000stok habis
Kode Part: 36532K64NA1
-
Sensor Oxygen Honda CBR 150R K45A
Rp 248,000stok habis
Kode Part: 36532K03C21
-
Kabel Sensor Oxygen Honda CBR 150R K45R
Rp 12,000stok habis
Kode Part: 32200K45TA0
-
Kabel Sensor Oxygen Honda New CB150R Streetfire K15G
Rp 13,000stok habis
Kode Part: 32200K15920
-
Kabel Sensor Oxygen Honda CBR 150R
Rp 20,500stok habis
Kode Part: 32200K45N40
-
Sensor Oxygen – PCX 150 K97, PCX Hybrid, SH150i
Rp 2,146,100stok habis
Kode Part: 36532K01611
-
Sensor Oxygen Honda Supra GTR 150
Rp 236,000stok habis
Kode Part: 36532K56N11