Pernah nggak sih mengalami motor Honda tiba-tiba mati mesin saat motor terjatuh atau roboh, meskipun cuma pelan? Banyak pengendara mengira ini adalah masalah serius atau kerusakan mesin. Padahal, kondisi tersebut justru menandakan bahwa motor Honda dibekali sistem keselamatan canggih untuk melindungi pengendara dan kendaraan.
Motor Honda modern sudah dilengkapi berbagai teknologi keamanan, salah satunya adalah Bank Angle Sensor atau sering disebut sensor kemiringan. Sensor ini dirancang untuk mendeteksi posisi motor. Ketika motor jatuh atau miring melebihi batas aman, sistem akan otomatis mematikan mesin guna mencegah risiko yang lebih besar, seperti kebocoran bahan bakar atau korsleting listrik. Teknologi ini umumnya sudah diterapkan pada motor Honda berteknologi injeksi (PGM-FI), baik skutik, motor bebek, maupun sport.
Berikut beberapa alasan utama kenapa mesin motor Honda otomatis mati saat roboh atau jatuh:
- Bank Angle Sensor (Sensor Sudut Kemiringan): Ini adalah “jagoannya”. Sensor kecil ini biasanya terletak di bawah jok atau dekat rangka. Tugasnya adalah mendeteksi sudut kemiringan motor. Jika motor miring melebihi batas aman (misalnya, lebih dari 60 derajat) dalam waktu tertentu, sensor ini langsung memberi tahu ECU (komputer mesin) bahwa motor sedang terjatuh. Baca selengkapnya di Penjelasan Fitur Bank Angle Sensor pada Motor Honda
- ECU (Engine Control Unit):ย Si “otak” mesin ini menerima laporan dari Bank Angle Sensor. Begitu dapat sinyal “jatuh”, ECU akan segera memerintahkan untuk memutus pasokan bahan bakar dan pengapian. Hasilnya? Mesin langsung mati. Tujuannya mencegah bahaya yang lebih besar.
- Sidestand Switch & Sistem Injeksi:ย Pada motor matic modern, sistem ini terintegrasi. Saat motor jatuh, sidestand (standar samping) bisa tertekan atau sensor kemiringan aktif. ECU kemudian bertindak cepat mematikan mesin untuk mencegah:
- Kebakaran:ย Bensin bisa tumpah dan terkena komponen panas.
- Kerusakan Mesin:ย Mesin yang tetap hidup saat posisi miring dapat mengalami kerusakan karena oli tidak bersirkulasi dengan baik atau komponen lain terbebani.
- Kecelakaan Lanjutan: Bayangkan jika motor masih dalam kondisi menyala dan roda belakang tetap berputar setelah jatuh, bisa sangat berbahaya bagi pengendara dan orang sekitar.
Tips dan Saran
Agar motor tetap aman dan tidak bermasalah setelah terjatuh, perhatikan beberapa tips berikut:
- Setelah motor jatuh, posisikan kembali motor dalam keadaan tegak, lalu matikan kontak selama beberapa detik sebelum menyalakannya kembali.
- Jika mesin sulit hidup setelah jatuh, jangan dipaksakan. Bisa jadi sensor atau komponen lain perlu dicek.
- Gunakan selalu suku cadang motor Honda yang original agar sistem keamanan tetap bekerja optimal.
- Lakukan servis rutin dan pemeriksaan sensor di Bengkel Resmi Ahass terdekat untuk memastikan semua fitur keselamatan berfungsi normal.
Mesin motor Honda yang otomatis mati saat roboh atau jatuh bukanlah tanda kerusakan, melainkan bukti adanya teknologi keselamatan canggih. Fitur seperti Bank Angle Sensor dirancang untuk melindungi pengendara, mencegah risiko kebakaran, serta menjaga komponen mesin tetap aman. Dengan perawatan yang tepat dan penggunaan suku cadang original, motor Honda akan tetap nyaman dan aman digunakan.
Kini anda tidak perlu panik lagi jika mesin motor Honda mati saat terjatuh. Itu justru tanda motor anda bekerja sesuai desain keamanannya. Pastikan selalu merawat motor secara berkala, gunakan suku cadang Honda original, dan percayakan perawatan hanya di Bengkel Resmi Ahass terdekat.
Cara Pemesanan Barang: Klik barang yang anda inginkan. Di halaman berikutnya, klik tombol "Beli Sekarang" dan ikuti petunjuk selanjutnya.-
Obral!


AHM Oil SPX2 – 0.8 L
Original price was: Rp 70,500.Rp 63,450Current price is: Rp 63,450.Kode Part: 082342MBK0LZ0
-
Obral!


AHM Oil MPX2 – 0.8 L 10W-30
Original price was: Rp 59,000.Rp 53,100Current price is: Rp 53,100.Kode Part: 08232M99K0LN5
-
Obral!


AHM Oil SPX2 โ 0.65 L 10W-30
Original price was: Rp 61,500.Rp 55,350Current price is: Rp 55,350.Kode Part: 082342MBK8LZ0
-

Cairan Pendingin (Coolant) – Air Radiator
Rp 19,500Kode Part: 08CLAH50500
-
Obral!


AHM Oil MPX2 – 0.65 L 10W-30
Original price was: Rp 50,000.Rp 45,000Current price is: Rp 45,000.Kode Part: 082322MBK3LN9
-
Obral!


AHM Oil SPX1 – 1.2 L 10W-30
Original price was: Rp 90,000.Rp 81,000Current price is: Rp 81,000.Kode Part: 08234M99K8LN9
-
Obral!

AHM Oil SPX1 – 0.8 L 10W-30
Original price was: Rp 69,500.Rp 62,550Current price is: Rp 62,550.Kode Part: 08234M99K0LN9
-

Injector Cleaner
Rp 27,500Kode Part: HIC60ML
-


Throttle Body Cleaner 500ML
Rp 35,500Kode Part: TBC500ML
-
Obral!


AHM Oil SPX1 – 1 L 10W-30
Original price was: Rp 77,500.Rp 69,750Current price is: Rp 69,750.Kode Part: 08234M99K1LN9
-
Obral!


AHM Oil MPX1 – 1.2 L 10W-30
Original price was: Rp 73,500.Rp 66,150Current price is: Rp 66,150.Kode Part: 082322MAK8LZ0
-

Oil System Cleaner 70ML
Rp 30,000Kode Part: OSC70ML
-
Obral!


AHM Oil MPX3 – 0.8 L NIP
Original price was: Rp 50,500.Rp 45,450Current price is: Rp 45,450.Kode Part: 082322MAU0JN3
-


Honda Parts Cleaner 480ML
Rp 40,000Kode Part: HPC480ML
-


Carbon Cleaner 200ML
Rp 45,500Kode Part: CC200ML
-
Obral!


AHM Oil MPX3 – 1 L
Original price was: Rp 55,500.Rp 49,950Current price is: Rp 49,950.Kode Part: 082322MAU1JN3



Tinggalkan Balasan